Bandung, kicaunews.com – Untuk mempercepat penyerapan air hujan, Satgas Citarum Harum Sektor 5 Sub 2 membuat lubang biopori di pemukiman masyarakat antisipasi genangan air di musim hujan.
Pembuatan lubang biopori dilakukan di 1 titik, yakni di wilayah Desa Bojongemas, Kecamatan Solokan jeruk, Kabupaten Bandung. Selasa (6/8/2024).
Dansub 2 Peltu Syahril mengatakan, Satgas Citarum Harum dibantu oleh masyarakat membuat lubang biopori di pemukiman masyarakat yang biasa tergenang air hujan.
“Pembuatan biopori semakin banyak manfaatnya, apalagi semakin padat pemukiman penduduk, maka daerah resapan air berkurang. Biopori dibuat agar air hujan meresap dengan cepat”. Katanya.
Satgas Citarum Harum berencana membuat lebih banyak lubang biopori. Menurut Syahril, biopori berfungsi maksimal menyerap air saat intensitas hujan sedang.
“Masyarakat pun diharapkan memelihara lubang biopori yang telah dibuang oleh Satgas Citarum Harum”. Ujar dia.
Dari pantauan Satgas Citarum Harum, terdapat lubang biopori yang tidak berfungsi maksimal karena tidak dipelihara oleh masyarakat, seperti diisi sampah plastik dan dikubur dengan tanah.
“Masyarakat juga didorong membuat sendiri lubang biopori. Tidak hanya mengandalkan Satgas Citarum Harum karena Satgas Citarum Harum hanya mencontohkan pembuatan biopori”. Pungkasnya. (*)