Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
News

H.M Saleh Paparkan 4 pilar kepada IPHI Bengkulu

115
×

H.M Saleh Paparkan 4 pilar kepada IPHI Bengkulu

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

KICAUNEWS.COM- BENGKULU: H. Mohammad Saleh SE yang merupakan anggota Komisi VIII DPR RI menggelar sosialisasi 4 Pilar pada Senin (25/3/24). Bertempat di Halaman Kantor Kelurahan Muara Dua, Kecamatan Kampung Melayu, Kota Bengkulu, acara tersebut dipadati oleh sekitar 200 orang yang tergabung dalam Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Bengkulu.

Dalam kesempatan itu, politisi Partai Golkar menegaskan bahwa anggota IPHI punya tugas besar dalam mengeratkan persatuan dan kesatuan bangsa pasca Pemilu 2024. Tugas ini sangat penting karena kontestasi pemimpin sangat menguras energi dan pasti masih menyisakan residu negatif bagi negara.

Example 300x600

“Saat ini kontestasi Pemimpin sudah selesai. Oleh karena itu, sudah saatnya bagi kita semua untuk kembali merajut persatuan dan kesatuan yang merupakan pondasi dasar dalam berbangsa dan bernegara. Empat pilar kebangsaan yang terdiri dari Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhinneka Tuggal Ika adalah hal penting yang harus kita pelihara,” ujar pria yang tercatat pernah menjabat ketua DPD RI pada tahun 2016-2017.

Lebih lanjut, Mohammad Saleh menjelaskan bahwa sebagai organisasi yang berbasis paguyuban, IPHI sangat lentur, jaringannya menggurita ke seluruh pelosok negeri, anggotanya sangat heterogen, mengandung unsur keagamaan, sehingga mudah diterima oleh masyarakat. Oleh karena itu, mewujudkan nilai-nilai Bhinneka Tunggal Ika pasti lebih mudah bagi IPHI.

“Keunikan dari IPHI adalah fleksibilitasnya yang sangat tinggi. Keanggotanya sangat bebas tanpa latar belakang ideologi dan idealisme. Kelebihan ini harus dimanfaatkan oleh anggota IPHI untuk menjadi pemersatu bangsa. Peran sebagai perekat umat ini akan sangat efektif jika dimainkan oleh IPHI. Mengapa? Karena saya yakin, IPHI punya status khusus di mata masyarakat. Banyak dari mereka yang punya posisi sosial-spiritual terhormat, sehingga saran dan nasihatnya didengar dan dipatuhi,” terang Ketua Ikatan Alumni UNIB yang disambut tepuk tangan gemuruh dari para peserta.

Pria yang juga dikenal sebagai pengusaha sukses dari Bengkulu meminta agar IPHI di seluruh Indonesia bekerjasama dan bahu-membahu dalam menjaga keutuhan NKRI, menegakkan nilai dan norma UUD 1945, serta menjadikan Pancasila sebagai dasar dan pedoman dalam kehidupan berbangsa dan bermasyarakat.

“Ingat, menjaga persatuan dan merawat ke-bhinneka-an, kita juga punya tugas untuk mematuhi norma-norma dalam UUD 1945, serta memegang teguh dan sungguh-sungguh Pancasila sebagai dasar negara. Kita tidak perlu berdebat tentang status Pancasila. Apakah ideologi negara, falsafah bangsa, atau dasar negara. Yang jelas, Pancasila adalah sumber acuan dalam interaksi kebangsaan,” jelas HM Saleh.

Meskipun sebagian besar peserta sudah berusia lanjut, namun mereka masih terlihat sangat antusias mengikuti acara. Hal itu bisa terlihat dari banyaknya peserta yang mengangkat tangan untuk bertanya ketika sesi diskusi dibuka. Moderator sampai terlihat sedikit kerepotan dalam mengatur lalu lintas diskusi.

“Karena banyak yang mengajukan pertanyaan, tolong saudara moderator perpanjang waktu diskusi agar semua peserta bisa menyampaikan pertanyaan atau pernyataannya,” pinta Mohamad Saleh kepada moderator yang disambut tepuk tangan oleh peserta.[]

widhy

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *