KICAUNEWS.COM, JAKARTA –
Pesantren Asyafiyah yang berlokasi di Jl Raya Jatiwaringin menyelenggarakan acara lebaran anak yatim pada 14 Muharam 1446 H Sabtu 20 Juli 2024.
Acara ini di hadiri pelawak legendaris Tarsan dan Rudi sipit Ginanjar serta Said Bajai Bajuri, hibur anak yatim pesantren khusus Asyafiah
Komedian Bang Jarwo Dkk yang biasanya terlihat di TV hari ini bisa kita lihat asli suasana menjadi cerah ceria dan gembira melihat, mendengar candaannya
Bang Jarwo kwat melihat bahwa anak-anak kita ini adalah titipan ujarnya ya titipan bagaimana supaya kita nanti di akhirat kelak menghadap Allah akan diminta pertanggungjawaban, nah ini
Bang Dai keluarga besarnya luar biasa Insyaallah kita doakan masuk surga Aamin Aamin ya rabbal alamin.
Pembawa acara dalam rangka lebaran anak yatim di pesantren khusus yatim asyafiah Harisma Fadilah kelas 3 SMA asal Subang dan Mifta Sefti Putri kelas 3 SMA asal Jakarta Timur mengucapkan Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah subhanahu wa taala atas nikmat sehat walfiat selawat dan salam kita sampaikan kepada junjungan kita nabi besar Muhammad sallallahu alaihi wasam hari ini kita sangat berbahagia sekali tentunya.
Tentang hal ihwal anak yatim Katakanlah berbuat baik kepada mereka itulah yang paling baik
Turut serta pimpinan penanggung jawab pesantren khusus Assyafiah Prof Dr Dailami Firdaus S.H LLM, Hj Nurfitriah Farhana M.M, Hj Lili Kamalia ihsana, Dr Syifa Fauziah
Setiap orang yang sayang dan cinta terhadap anak keturunannya pasti ia akan berusaha dengan segala kemampuannya untuk mendidik anak keturunannya agar kelak menjadi anak yang baik syukur alhamdulillah guru kami almarhumah ibunda Prof Dr Hajah Tuti Alawiyah yang telah menampung kami dan mendidik kami di pesantren yaim assyafiiah semoga almarhumah ibunda Prof Dr Hajah Puti Alawiyah Allah terima semua amal ibadahnya Aamin Allah ampunkan segala dosanya Amin dan Allah jadikan kuburnya taman-taman surganya Allah subhanahu wa taala Amin pernah nabi kita Nabi Muhammad Sallallahu Alaihi Wasallam.
Setiap orang yang mendidik anak yatim memberi makan fakir miskin bagaikan dekatnya jari telunjuk dan jari tengah almarhumah ibunda Prof Tuty Alawiah goresan penanya menuliskan anak-anak yatim itualah kuntum-kuntum bunga yang akan mekar apabila tidak dirawat dan tidak diperhatikan tidak akan ada keharuman yang dapat kita rasakan
Bersyukur kita kepada Allah yakin, menunjuk hidup lebih berguna berjuang untuk syiar agama.
Kegiatan di isi dengan
penampilan dari anak anak pesantren sosial yatim Assyafiiah.
Seperti disampaikan oleh ibunda Ustazah Tuti Alawiyah mereka ini adalah kuntum-kuntum bunga yang belum Mekar Nah kalau memang kita tidak berikan pendidikan kita tidak berikan kasih sayang kita tidak bisa merasakan keharumannya jadi Insyaallah mudah-mudahan kita semua dapat bisa bersama-sama mendidik anak-anak yatim ini merawat mereka Insyaallah mereka nanti akan menjadi bunga-bunga yang mekar yang kita pun nanti akan merasakan keharumannya dan juga tentunya keberkahannya.