Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
News

Haul Ke-46 Desa Waringinsari Gelar Sedekah Bumi dan Doa Bersama

78
×

Haul Ke-46 Desa Waringinsari Gelar Sedekah Bumi dan Doa Bersama

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Banjar, Kicaunews.com – Desa Waringinsari Kecamatan Langensari Kota Banjar dalam rangka ulang tahun ke- 46 Desa Waringinsari menggelar acara Suraan/Muharoman dan tradisi tahunan Sedekah Bumi dan Doa Bersama yang berlangsung khidmat di lokasi halaman pendopo balai desa dengan berbagai rangkaian acara mulai dari hari jum’at dan sabtu. Acara yang dihadiri oleh seluruh warga desa ini menjadi momentum penting untuk bersyukur atas karunia alam serta memohon berkah dan keselamatan.Dengan mengusung tema “Dengan Semangat Ulang Tahun Desa dan Tahun Baru Hijriyah Mari Kita Jadikan Momentum ini Untuk Menjadi Pribadi Yang Lebih Baik”. Sabtu, (13/07/2024)

Acara di mulai sejak hari Jum’at, di awali dengan ziarah kubur dan hari sabtu warga Desa Waringinsari dengan penuh antusias berkumpul di depan pendopo balai desa tempat yang sudah ditentukan untuk mengikuti berbagai kegiatan diantaranya donor darah,pengobatan gratis,doa lintas agama,santunan anak yatim piatu dan lomba kreasi tumpeng dari tiap RT se desa Waringinsari. Tumpeng tersebut sebelumnya di arak/pawai sebagai simbol rasa syukur dan penghormatan terhadap alam yang telah memberikan hasil panen yang melimpah.

Example 300x600

Acara tasyakuran dimulai dengan pembacaan doa bersama yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Dalam doa tersebut, seluruh warga memohon agar desa mereka senantiasa diberikan rezeki yang melimpah, dijauhkan dari bencana, serta tetap dalam keadaan rukun dan damai. Doa-doa ini dipanjatkan dengan penuh khidmat dan haru, menciptakan suasana yang sakral .

Kepala Desa Waringinsari, Ibu Kuswanti, dalam acara tersebut menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh warga yang telah berpartisipasi dalam acara ini. Beliau juga menekankan pentingnya menjaga tradisi Sedekah Bumi sebagai wujud syukur dan bentuk pelestarian budaya yang diwariskan oleh nenek moyang. “Sedekah Bumi ini bukan hanya sekadar ritual, tetapi juga sebagai pengingat kita akan pentingnya menjaga keseimbangan alam dan rasa syukur atas nikmat yang diberikan Tuhan,” ujarnya.

Tasyakuran Sedekah Bumi Desa Waringinsari diakhiri dengan acara makan bersama, di mana seluruh warga saling berbagi makanan yang telah dibawa. Kebersamaan dan kekompakan warga desa semakin terasa dalam momen ini, menegaskan semangat gotong royong yang selalu terjaga di Desa Waringinsari.

Dengan berakhirnya acara Sedekah Bumi, warga Desa Waringinsari berharap agar tradisi ini tetap dilestarikan dan menjadi salah satu cara untuk menjaga hubungan harmonis antara manusia dan alam. Semoga tahun depan, acara ini bisa kembali dilaksanakan dengan lebih meriah dan membawa berkah yang lebih besar bagi seluruh warga desa.

Rangkaian acara ulang tahun Desa Waringinsari dan Acara Suraan/ Muharoman di akhiri dengan acara pengajian akbar pada hari sabtu malam minggu dengan mubaligh KH. Basuki Rahmat dari Cilacap.(MA)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *