Kendal, Kicaunews.com – Beberapa hari ini banyak masyarakat yang merasakan dampaknya cuaca ekstream yang terjadi seperti hujan, angin kencang yang mengakibatkan terjadinya banjir yang dialami oleh masyarakat Kabupaten Kendal.
Dalam rangka kunjungan kerjanya di Kabupaten Kendal Kepala Badan Penanggulangan Bencana (BNPB) RI Suharyanto yang didampingi oleh Bupati Kendal Dico M Ganinduto, Sekda Kendal Ir Sugiono MT, jajaran Forkopimda, Kepala OPD, Camat beserta rombongan yang lainnya, berkesempatan secara langsung meninjau banjir dan memberikan bantuan kepada masyarakat bertempat di Perumahan Griya Praja Mukti (RSS) dan Di Kelurahan Pekauman Kendal, Minggu (17/03/2024).
Saat dikonfirmasi oleh para awak media, Kepala BNPB RI Suharyanto mengatakan bahwa musibah banjir yang terjadi ini banyak dirasakan oleh masyarakat, karena beberapa hari ini intensitas hujan turun cukup lebat sehingga mengakibatkan bencana banjir terjadi dimana-mana.
Selain itu juga ada penyebab lain yang mengakibatkan banjir seperti saluran air yang kurang maksimal, pintu air banyak yang sudah rusak, tanggul jebol dan seterusnya, makanya saat ini bencana banjir di Jawa Tengah termasuk Kabupaten Kendal, kedepannya sangat perlu mendapatkan perhatian yang lebih sehingga bisa mengurangi dampak banjir yang terjadi seperti saat ini.
Lebih lanjut Pemerintah Pusat dan atas perintah dari Presiden Jokowi bagi masyarakat yang terkena bencana musibah banjir harus diberikan bantuan yang layak sehingga bisa mengurangi beban mereka, bantuan yang diberikan merupakan kebutuhan dasar bagi para korban banjir.
“Sementara untuk bantuan lanjutan seperti rumah yang hanyut akan mendapatkan bantuan sebesar Rp 60 juta, rumah dengan kategori rusak sedang Rp 30 juta, sedangkan untuk rusak ringan Rp 15 juta, semoga hal ini bisa berguna dan bermanfaat untuk para korban banjir,”ungkapnya.
Sementara Bupati Kendal Dico M Ganinduto mengatakan bahwa pihaknya telah membuka dapur umum dan memberikan bantuan berupa obat-obatan serta keperluan yang lainnya bagi para korban banjir, sejauh ini masyarakat masih banyak yang tinggal dirumahnya sehingga mereka tidak mengungsi, jika ada yang meninggalkan rumahnya paling mereka untuk sementara tinggal dirumah tetangganya maupun tempat ibadah yang tempatnya lebih tinggi sehingga tidak terkena banjir.
“Harapannya semoga masyarakat yang terkena musibah banjir ini bisa bersabar dan bagi masyarakat yang belum menerima bantuan bisa mengajukan metallic Canal Dico Mendengar, dengan demikian kita bisa melayani masyarakat secara maksimal dan secepatnya akan dilakukan normalisasi sungai, karena salah satu permasalahan banjir adalah normalisasi sungai yang ada di Kendal,”tandasnya. (Novi)