Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
News

Sosialisasi Terkait Sampah Melalui Pentas Seni Pertunjukan Rakyat

165
×

Sosialisasi Terkait Sampah Melalui Pentas Seni Pertunjukan Rakyat

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Kendal,Kicaunews.com-Pemerintah Kabupaten Kendal, terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait sampah.

Salah satu bentuk sosialisasi yang dilakukan, melalui pentas seni pertunjukan rakyat, seperti yang dilakukan, Rabu (18/06/2025) malam ini.

Example 300x600

Seni pertunjukan rakyat yang di gelar di paringgitan rumah dinas bupati tersebut, Bupati Kendal Dyah Kartika Permanasari atau mbak Tika, dan anaknya Natayya, ikut main dalam pertunjukan itu.

Menurutnya, pesan melalui seni, diantaranya pentas pertunjukan rakyat seperti ini, bisa lebih mudah dipahami oleh masyarakat. Oleh sebab itu, dirinya mau ikut pentas dengan seniman Kendal, yang tergabung dalam FK-Metra (Forum Komunikasi Media Tradisional).

“Persoalan sampah adalah persoalan serius. Kita harus melakukan sosialisasi dengan berbagai cara agar masyarakat bisa membuat sampah menjadi berkah,” kata mbak Tika, usai pentas.

Mbak Tika, menegaskan bahwa TPA Darupono sudah overlode. Di samping itu, sudah mendapat sanksi administrasi dari Kementerian Lingkungan Hidup (KLH), karena pengelolaannya masih open dumping atau dengan metode pembuangan terbuka. Ia mengajak kepada masyarakat untuk bijak dalam menyikapi sampah.
“Lewat kesenian ini, kita juga mengajak masyarakat untuk bisa memilah sampah organik dan non-organik,” ujarnya.

Kepala Diskominfo Kabupaten Kendal, Ardhi Prasetiyo, menjelaskan pentas pertunjukan rakyat yang melibatkan bupati Kendal sebagai pemain ini, diikutkan dalam lomba pentas seni pertunjukan rakyat, yang diselenggarakan oleh FK Metra provinsi Jawa Tengah.
“FK Metra ini, di bawah naungan Diskominfo,” terang Ardhi.
Ardhi, menambahkan untuk lomba pentas seni pertunjukan rakyat FK Metra ini, yang dikirimkan adalah video pementasannya.

Jadi pentas seni pertunjukan rakyat malam ini, selain ditonton oleh masyarakat secara langsung, juga diambil gambarnya untuk dikirim ke panitia lomba.
“Selain dikirim ke panitia lomba, videonya juga akan kami unggah di media sosial untuk kampanye sadar sampah,” tegasnya.

Sutradara pentas seni pertunjukan rakyat, Soni Wisnumurti, mengatakan tahun 2025 ini, FK Metra Kabupaten Kendal, mementaskan lakon dengan judul, Ora Ndhoyong. Naskah ditulis oleh Slamet Priyatin. Pementasan ini menceritakan tentang bahaya sampah, dan mengajak masyarakat untuk bisa mensukseskan program bupati supaya bisa memilah sampah menjadi berkah.
“Jadi intinya, masyarakat harus jejek mensukseskan program bupati, ora ndhoyong (jangan sampai mengabaikan). Thema sampah ini memang sudah ditetapkan oleh panitia lomba,” pungkasnya.

(Novi)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *