Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example 728x250
BeritaNasional

Di Duga Kepala BPN Pangandaran Abaikan Pelayanan Masyarakat

1597
×

Di Duga Kepala BPN Pangandaran Abaikan Pelayanan Masyarakat

Sebarkan artikel ini
Oplus_131072
Example 468x60

Pangandaran-Kicaunews.com, Forum Peduli Desa Sukaresik (FPDS) pada Jum’at, 02/08/2024 kembali datangi Kantor BPN Pangandaran guna menindaklanjuti kegiatan sebelumnya terkait meminta pernyataan tentang berpindahnya objek atas SHM No 167 s/d No 171 yang awalnya berada di samping pembangunan Aston, dan sekarang objek tersebut berpindah ke Wilayah Tanjung Cemara. Namun sangat di sayangkan FPDS tidak  mendapatkan hasil yang di harapkannya.

Jemono selalu Ketua FPDS saat di konfirmasi mengatakan, kami dan rekan-rekan (FPDS) datang ke Kantor BPN Pangandaran sekitar pukul 8.00 pagi untuk menemui Kepala BPN guna meminta pernyataan terkait berpindahnya objek atas SHM No. 167 s/ 171 yang awalnya berada di samping Gedung bangunan Aston, dan sekarang berpindah ke lahan Tanjung Cemara.

Example 300x600

Kami merasa kecewa lanjut Jemono, di Kantor BPN kami tidak bisa bertemu dengan Kepala BPN. Dengan alasan bahwa Kepala BPN sudah 2 minggu tidak masuk Kantor. Dengan demikian pihak BPN tidak melayani aduan Masyarakat khususnya FPDS. Kami hanya di jumpai oleh Satpam BPN. Di situ kami beritahukan bahwa kami datang kesini ingin bertemu dengan Kepala BPN atau Staff lainnya yang dapat menangani permasalahan kami.

Dengan berbagai alasan, Satpam menghalangi kami untuk masuk ke ruangan,  setelah di desak kami meminta kepada Satpam untuk menghadirkan salahsatu Staff yang berkompeten, Satpam mengatakan mau koordinasi dulu.

” Di tunggu-tunggu petugas tersebut tak kunjung tiba, dengan sabar kami menunggu di depan Kantor, dari jam ke jam dengan sabar kami menunggu petugas tersebut masih belum juga datang.” ungkap Jemono dengan nada kesal.

” Setelah kurang lebih sekitar pukul 11.00 siang masih juga belum ada menjumpai kami, yang akhirnya dengan hati kecewa kami dan rekan pulang. ” ucap Jemono.

Kami menyimpulkan sambung Jemono, bahwa kami datang ke Kantor BPN dengan baik-baik masih juga tidak di layani. Mungkin kami dari FPDS harus mengerahkan massa yang lebih banyak lagi, agar dapat di terima oleh Kepala BPN Pangandaran.

” Kalau memang itu maunya dan tidak bisa di ajak secara baik-baik, maka jangan salahkan kami sebagai masyarakat membuat ke ributan. Berarti Pejabat itu sendiri yang menginginkan masyarakat berlaku arogan, memancing keributan.” ungkap Jemono.

” Maka kami berharap kepada Aparat Keamanan, apabila kami datang ke Kantor BPN membawa masa yang lebih banyak dari yang pertama dan membuat keributan atau ke onaran, jangan di halangi karena suasana tersebutlah yang di inginkan oleh Pejabat itu. ” tegas Jemono.
***NZ***

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *