TANGSEL, KICAUNEWS.COM – Bentangan kabel listrik milik Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan kabel fiber optik milik para penyedia jasa internet yang bernaung di bawah Asosiasi Penyelenggara Jaringan Telekomunikasi (APJATEL) di sejumlah ruas jalan Kota Tangerang Selatan tampak semrawut dan tidak terurus.
Kondisi tersebut terlihat di kawasan Kecamatan Pamulang, Ciputat, Ciputat Timur, hingga kecamatan Setu.
Selain merusak pemandangan kota, kabel-kabel yang semrawut itu juga dikeluhkan warga karena dinilai membahayakan keselamatan pengguna jalan.
Rustam (36), warga Pamulang, mengaku heran dengan kondisi kabel yang sudah lama dibiarkan tanpa penanganan.
“Itu kabel udah lama begitu, gak enak dilihat, dan bahaya juga sebenarnya kalau putus terus jatuh ke jalan. Kalau ada pengendara motor bisa jatuh. Membahayakan itu,” kata Rustam kepada wartawan, Rabu (17/09), di kawasan Jalan Pamulang–Ciputat.
Pantauan di lapangan menunjukkan kabel udara yang terurai terdiri dari kabel listrik bertegangan tinggi dan kabel fiber optik milik para penyedia internet. Selain kusut, kabel-kabel tersebut juga dipenuhi dedaunan dan sebagian tampak terkulai ke bahu jalan.
Keluhan serupa juga disampaikan Erik (32), warga Ciputat yang kerap melintas di jalur Pamulang. Ia mengaku pernah menyaksikan kabel fiber optik yang terputus hingga menyebabkan kecelakaan.
“Pernah putus itu kabel, pas saya lewat Pondok Cabe Udik. Kabel fiber optik menjuntai ke jalan, terus ada pengendara motor jatuh karena ban motornya terlilit kabel,” ungkap Erik.
Berdasarkan pantauan wartawan, kondisi kabel semrawut serupa juga ditemukan di sejumlah titik lain di Kecamatan Ciputat, Ciputat Timur, Pamulang, hingga Setu.
Hingga berita ini diturunkan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan belum memberikan tanggapan.
Upaya konfirmasi wartawan kepada Dinas Cipta Karya dan Tata Ruang juga belum mendapat respons. Wartawan masih menunggu keterangan resmi dari pihak terkait. (Haji Merah)