JAKARTA, KICAUNEWS.COM Pengurus Pusat Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PP PGM Indonesia) bersyukur draft Keputusan Menteri Agama (KMA) Tentang Inpassing atau upaya penyetaraan profesi guru negeri maupun swasta mengenai Guru Bukan Aparatur Sipil Negara (GBASN) menemukan titik terang.
“Alhamdulilah Perjuangan PGM Indonesia berhasil, SK Inpassing tinggal menunggu administrasinya. Insya Allah Guru inpassing sebanyak 106.000 clear sekarang tinggal menunggu proses akhir”, ucap Yaya Ropandi, Ketua Umum Pengurus Pusat Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PP PGM Indonesia) melalui wawancara singkatnya (Senin,07/07).
Ketua Umum Pengurus Pusat Perkumpulan Guru Madrasah Indonesia (PP PGM Indonesia) menghimbau, kepada guru yang menjadi anggota PGM Indonesia, dan telah mengikuti proses inpassing agar tidak menggunakan gerakan apapun demi kelancaran proses yang akhir. Pasalnya menurut Yaya Ropandi, SK Inpassing untuk sudah clear.
Dirinya menegaskan, kalau pun ada gerakan ini bukan dari PGM Indonesia.
“Saya menegaskan apabila ada gerakan selama proses administrasi berjalan, itu bukan dari PGM Indonesia”, tegas Yaya Ropandi,
Sekedar Informasi, Ketua Umum PP PGM Indonesia, Ir .H. Yaya Ropandi, M.Si melihat, KMA ini sesuai dengan visi PGM Indonesia untuk guru madrasah yang berkualitas, sejahtera dan bermartabat.
